Blogmedia - Adalah penting bagi pemilik website untuk selalu memantau keadaan server mereka. Karena server yang down
bisa berarti turunnya trafik, turunnya pendapatan (apabila menggunakan
AdSense dan sejenisnya), dan turunnya pamor situs di mata para
pengunjung.
Oleh karena itu diperlukan sebuah cara untuk mengetahui kapan situs down tanpa
harus bersusah payah online 24 jam. Cara yang paling ideal adalah
apabila terjadi masalah, si pemilik situs akan diberitahu melalui SMS
atau e-mail sehingga si pemilik website akan lebih cepat mengetahuinya.
Berikut adalah dua contoh cara memantau server yang akan melaporkan ke si pemilik apabila terjadi gangguan server:
1. Pingdom
Pingdom adalah salah satu layanan yang
paling lama. Digunakan oleh berbagai perusahaan besar untuk membantu
memonitor server-server mereka. Pada dasarnya Pingdom lebih mengutamakan
layanan berbayar, namun Pingdom juga memberi layanan gratis walau
dengan beberapa keterbatasan.
Keterbatasan Pingdom adalah hanya bisa 1
monitor per 1 akun. Akan tetapi kelebihannya adalah menyediakan laporan
melalui SMS gratis sebanyak 20 kali, notifikasi melalui e-mail,
twitter, dan memiliki App Android dan iOS sehingga pengguna bisa
memeriksa kapan saja melalui smartphone mereka. Pengguna dapat mengedit
kapan dan menggunakan apa laporan dikirim melalui Checks > Domain
Pengguna > Edit
2. Uptime Robot
Sama seperti Pingdom, Uptime Robot juga
menyediakan layanan monitoring server. Mulai diluncurkan pada tahun
2010, Uptime Robot berusaha merebut hati pengguna dengan menawarkan 50
monitoring gratis dalam 1 akun! Namun cara notifikasi hanya bisa
dilakukan melalui e-mail. Hal ini tak mengapa mengingat saat ini
smartphone Android dan iOS sudah dibekali real time notifikasi apabila
ada e-mail baru yang masuk.
0 Response to "Cara Memantau Server Secara Otomatis"
Post a Comment
Nyepam Jewer