Berita Bola Terupdate - Real Madrid sang juara Liga Champion 2014, mendapatkan sanksi dari UEFA setelah tindakan rasis suporter mereka di semifinal kala menghadapi Bayern Munchen. Los Blancos dikenai hukuman berupa ditutupnya sebagian Stadion Santiago Bernabeu dalam satu laga Liga Champions musim depan.
Dalam leg pertama semifinal Liga Champions musim ini, fans Real Madrid di sektor 120 dan 122 terbukti melakukan pelecehan terhadap Bayern Munchen. Mereka terbukti memamerkan bendera bersimbol Nazi.
Atas perilaku tidak simpatik ini, UEFA menjatuhkan hukuman kepada Real Madrid. Berdasarkan pasal 14 dalam regulasi disiplin UEFA, kedua sektor tersebut akan dilarang untuk diduduki. Selain itu, Madrid juga berkewajiban untuk memasang spanduk bertulisan ‘Not to Racism’ di sektor 120 dan 122 tersebut.
UEFA juga menegaskan bahwa perang melawan rasisme adalah salah satu prioritas utama mereka. Badan sepakbola Eropa ini juga menyatakan bahwa mereka tidak akan menoleransi apa pun bentuk rasisme dan diskriminasi baik di dalam maupun di luar lapangan.
Sementara itu, Real Madrid berusaha untuk melakukan banding atas hukuman ini. Mereka menganggap sanksi UEFA tidak adil dengan merujuk laporan pertandingan. Wasit Howard Webb yang memimpin laga tersebut tidak mencantumkan apa pun. Inilah yang akan akan dijadikan Madrid sebagai bukti sanggahan.
Andai nantinya fans Real Madrid melakukan pelanggaran serupa di kemudian hari, akan ada sanksi berupa denda. Selain itu, Real Madrid akan dipaksa bermain dalam stadion tertutup
0 Response to " Real Madrid Terkena Sanksi UEFA Karena Rasisme Suporter"
Post a Comment
Nyepam Jewer